Senin, 01 Februari 2016

UN Tidak Lagi Menentukan Kelulusan

Guys, selama bertahun-tahun UN selalu dijadikan patokan kelulusan seorang siswa dari jenjang pendidikan, ya kan? Mulai tahun 2015, UN tidak lagi menentukan kelulusan siswa. Trus, apaan dong yang bakal menentukan kelulusan kita?

Kelulusan kita akan ditentukan oleh Ujian Sekolah yang meliputi semua mata pelajaran. Sekolah yang akan menentukan seorang siswa berhak lulus atau tidak. Berikut pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Pak Anies Baswedan dikutip dari CNN Indonesia:

"Tidak ada istilah lulus dan tidak lulus dalam UN sekarang. Yang ada hanyalah apakah nilai UN sudah mencapai nilai kompetensi yang sudah diharapkan siswa atau belum,"

Trus, kalo gitu UN buat apa dong? UN menjadi syarat masuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Misalkan kita kan SMP ya, nah buat masuk SMA nilai UN kita menjadi tolak ukur. Pastinya kalo kita mau masuk SMA favorit nilainya juga harus tinggi, ya kan?

Jadi, walaupun UN bukan penentu kelulusan, jangan nyantai dulu ya, kalo kita nyantai sama UN trus pas keluar nilainya jelek kita gabakalan bisa masuk SMA favorit. So, let's study hard! dan seperti biasa, terima kasih :)

Jumat, 29 Januari 2016

Tips Buat Hadapi Ujian Nasional 2016

Kalian mau UN? Kalo gitu kalian harus bin wajib baca artikel di bawah ini, kiat-kiat menghadapi Ujian Nasional:

1. Berdo'a kepada Tuhan YME
Berdo'a itu penting, lho. Ada yang bilang usaha tanpa doa itu sombong, doa tanpa usaha itu bohong. Jadi harus seimbang ya, guys! Selain itu, minta do'a restu orang-orang terdekat misalkan orang tua, keluarga besar, pacar, gebetan, mantan (eitt kok kebablasan :v) dan usahakan jangan cuma minta doa aja, juga minta biar salah-salahnya selama ini dimaafin biar jalan kalian nanti pas ngerjain UN mulus kayak jalan tol.

2. Pelajari kisi-kisi dengan baik

Walaupun tahun ini hanya keluar kisi-kisi secara global, namun harus tetep dipelajari ya :D Tanya di guru atau les-lesan kalo gak paham


3. Beli buku penunjang belajar UN
Ini nih wajib. Beli buku yang menunjang kalian belajar buat UN. Buku latihan soal gitu lho... cari ya yang ada bedah SKL/kisi-kisinya ya biar kalian tambah paham.... usahakan juga latihan yang ada kunci jawabannya biar bisa dicocokin habis kalian kerjain. Dan seperti biasa kalo ada yang gapaham bisa tanyain ke guru atau di les-lesan kalian.

4. Ikuti tambahan pelajaran dengan maksimal
Tambahan pagi atau sore di sekolah kalian itu lho guys maksudnya. Walaupun harus berangkat pagi-pagi, mata masih ngantuk, badan masih capek tapi tetep harus semangat! Lagi-lagi manfaatin kesempatan ini buat caper sama calon gebetan eeeh salah :v maksudnya buat tanyain ke guru kalian soal-soal yang kurang paham.

5. Hibur diri kalian dengan cara kalian masing-masing
Jangna sampe kalian stress. Jangan sampe dibayang-bayangin rasa takut karena dikejar-kejar mantan yang mau ngajak balikan eeeh kebablasan lagi :v Jangan sampe dibayangin rasa takut bisa nggak ya UNnya nanti, bisa nggak ya nanti ngerjainnya. Nilai try out kalian yang masih kurang dari harapan jangan sampe bikin kalian down terlalu jauh, oke! :D

6. Jaga kondisi badan biar tetap sehat
Jangan sampe drop gara-gara terlalu capek belajar. Kurangi aktivitas yang sekiranya nggak perlu dilakuin dulu inget waktu kita tinggal 4 bulan lho! 

Sekian dari aku semoga bermanfaat dan seperti biasa, terima kasih! :D

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Based Test (CBT)

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan.

Penyelenggaraan UNBK pertama kali dilaksanakan pada tahun 2014 secara online dan terbatas di SMP Indonesia Singapura dan SMP Indonesia Kuala Lumpur (SIKL). Hasil penyelenggaraan UNBK pada kedua sekolah tersebut cukup menggembirakan dan semakin mendorong untuk meningkatkan literasi siswa terhadap TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi).

Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan (sinkronisasi) ke server lokal (sekolah), kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal (sekolah) secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).

Jadi buat kalian yang sekolahnya menggunakan Computer Based Test (CBT) maka selamat menikmati info di atas, semoga bermanfaat dan seperti biasa, terima kasih :D Jangan lupa share pengalaman kalian tentang cerita-cerita soal UN tahun ini di kolom komentar ya guys!

Sejarah Ujian Nasional (UN)

Hai! Udah lama nggak nulis nih :D Gak kerasa udah mau UN aja ya... Btw kalian pasti tau lah UN itu apa?

UN atau lebih lengkapnya Ujian Nasional adalah sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penilaian Pendidikan, Depdiknas di Indonesia berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003. Dari tahun ke tahun, ternyata ujian akhir untuk kelulusan ini mengalami perubahan demi perubahan. Perubahan apa saja?

Tahun 1965-1971, sistem ujian akhir ini disebut Ujian Negara, diberlakukan untuk seluruh mata pelajaran. Pelaksanaannya ditetapkan oleh pemerintah pusat dan seragam untuk seluruh wilayah di Indonesia.

Tahun 1971-1982, Ujian Negara berubah menjadi Ujian Sekolah di mana setiap atau sekelompok sekolah menyelenggarakan ujian akhir masing-masing. Soal dan hasil pemrosesan hasil ujian semuanya ditentukan oleh masing-masing sekolah/ kelompok sekolah. Pemerintah pusat hanya menyusun dan mengeluarkan pedoman yang bersifat umum.

Tahun 1982-2002, Ujian Sekolah berubah lagi menjadi Evaulasi Belajar Tahap Akhir Nasional (EBTANAS). Dalam EBTANAS dikembangkan sejumlah perangkat soal yang “pararel” untuk setiap mata pelajaran dan penggandaan soal dilakukan didaerah. Pada EBTANAS kelulusan siswa ditentukan oleh kombinasi nilai semester I (P), nilai semester II (Q) dan nilai EBTANAS murni (R).

Tahun 2002-2004, EBTANAS kembali diganti menjadi dengan penilaian hasil belajar secara nasional dan kemudian berubah nama menjadi Ujian Akhir Nasional (UAN). Perbedaan yang menonjol antara UAN dengan EBTANAS adalah dalam cara menentukan kelulusan siswa, terutama sejak tahun 2003. Untuk  kelulusan siswa pada UAN ditentukan oleh nilai mata pelajaran secara individual.

Mulai tahun 2005-sekarang, Ujian Akhir Nasional telah berganti menjadi Ujian Nasional (UN) seperti yang kita kenal selama ini. Sedangkan untuk mendorong tercapainya target wajib belajar pendidikan yang bermutu, mulai tahun ajaran 2008/2009 pemerintah menyelenggarakan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) untuk SD/MI/SDLB. Namun, pada tahun ajaran 2012/2013 UASBN berubah menjadi UN dan mulai tahun ajaran 2013/2014 namanya kembali berubah menjadi Ujian Sekolah/Madrasah (US/M)


Itulah tadi sekelumit cerita tentang sejarah Ujian Nasional di Indonesia semoga bermanfaat dan terima kasih... :D